Buah

Mengapa Daun Putri Malu Bisa Menguncup?

Rencang Hanoman, pernahkah kamu menemukan tanaman kecil yang ajaib ini? Daunnya hijau mungil, tapi begitu disentuh, tanaman ini langsung melipat diri seolah malu atau ketakutan. Itulah Putri Malu! Unik sekali, ya, melihat daunnya bergerak sendiri. Gerakan cepat daun yang menguncup saat disentuh atau kena getaran ini punya nama ilmiah yang keren, lho: seismonasti atau tigmonasti!

Tapi, tahukah kamu kalau gerakan menguncup itu bukan karena Putri Malu sungguh-sungguh "malu" seperti kita? Ternyata, ada rahasia ilmiah yang sangat menarik di baliknya! Gerakan secepat kilat ini terjadi karena adanya perubahan tekanan air di dalam tangkai daunnya. Menurut para peneliti, ada saluran air kecil di dalam tumbuhan yang bernama aquaporin yang berperan besar dalam membuat perubahan tekanan ini terjadi dengan sangat cepat.


Rahasia di Balik Daun yang Mengatup

Yuk, kita bongkar lebih dalam kenapa daun Putri Malu bisa mengatup begitu cepat:

  • Gerak Nasti, Bukan Karena Arah! 

Gerakan Putri Malu ini termasuk dalam gerak nasti. Apa itu gerak nasti? Itu adalah gerak pada tumbuhan yang tidak peduli dari mana rangsangan datang. Jadi, sentuh dari atas atau samping, daunnya tetap akan menguncup dengan cara yang sama. Seismonasti sendiri berarti gerak yang dipicu oleh sentuhan atau getaran.

  • Tekanan Air yang Berubah Cepat

Begini prosesnya, Rencang Hanoman: Ketika daun Putri Malu disentuh, ada ion-ion kecil di dalam sel-sel bagian pangkal daun yang langsung bergerak keluar. Nah, air di dalam sel itu ikut-ikutan keluar mengikuti ion-ion tadi. Akibatnya, tekanan cairan di dalam sel yang membuat daun tegak jadi menurun drastis. Karena tekanan airnya berkurang, daun pun kehilangan kekakuan dan langsung menguncup, seolah-olah "layu" mendadak.

  • Cara Putri Malu Melindungi Diri

 Penutupan daun ini ternyata punya tujuan penting lho! Para ahli menduga, ini adalah cara Putri Malu melindungi dirinya dari herbivora (hewan pemakan tumbuhan). Dengan menutup daunnya, tanaman ini jadi terlihat seperti layu atau tidak segar. Jadi, hewan-hewan yang mau memakannya mungkin akan berpikir, "Ah, ini sudah layu, tidak enak dimakan!" dan akhirnya pergi mencari makan di tempat lain. Pintar, kan?

  • Bukan Hanya Sentuhan 

Selain sentuhan, Putri Malu juga bisa menguncupkan daunnya kalau ada hal lain yang mengagetkannya! Misalnya, kalau ada perubahan cahaya yang drastis, suhu panas, dingin, atau bahkan hembusan angin yang cukup kencang.

  • Bukan "Perasaan" ya! 

Penting untuk diingat, gerakan Putri Malu ini adalah gerakan refleks, bukan karena dia sadar atau sengaja melakukannya. Tumbuhan tidak punya otak atau sistem saraf seperti kita manusia atau hewan, jadi mereka tidak bisa merasa "malu" atau takut seperti yang sering kita bayangkan. Itu adalah reaksi otomatis tubuhnya untuk bertahan hidup.


Gimana, Rencang Hanoman? Sekarang sudah tahu kan rahasia di balik gerakan unik daun Putri Malu? Ternyata ada penjelasan ilmiah yang keren di baliknya! Menarik sekali ya belajar tentang tanaman-tanaman di sekitar kita.

Kalau kalian ingin belajar lebih banyak tentang tumbuhan, kiita bertemu di Kebun Hanoman ya!

Buah

Bunga Mawar
Si Ratu Bunga yang Paling Tua dan Terkenal Cantik